• Versi Mobile
  • About
  • Contact
  • Sitemap
  • Free SMS
  • Download Lagu X Factor

Pendiari | Artikel Islam, Blog Dan Motivasi

Pendiari Blog Sederhana Berisi | Kumpulan Tutorial Blog | Artikel Islam, Muslimah, Cinta, Jodoh | Artikel Motivasi

  • Home
  • Islam
    • Artikel Islam
    • SMS Ramadhan
    • SMS Idul Fitri
  • TV Online
  • Radio Online
    • Radio Ceria
    • Radio Sunnah
    • Radio Muslim
  • Blog Tools
    • Website Speed Test
    • Ping Service
    • Phrase Kode HTML
  • Muslimah
  • Tutorial Blog
    • Java Script
    • Template
    • Widget
Home » Motivasi Hidup » Kisah Menyentuh Seorang Ibu Tua...

Kisah Menyentuh Seorang Ibu Tua...

Sayangi Ibu
Ini cerita dari Jepang kuno. Mudah2an bisa diambil hikmahnya...

Konon pada jaman dahulu, di Jepang ada semacam kebiasaan untuk membuang orang lanjut usia ke hutan. Mereka yang sudah lemah tak berdaya dibawa ke tengah hutan yang lebat, dan selanjutnya tidak diketahui lagi nasibnya.


Alkisah ada seorang anak yang membawa orang tuanya (seorang wanita tua) ke hutan untuk dibuang. Ibu ini sudah sangat tua, dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Si anak laki-laki ini menggendong ibu ini sampai ke tengah hutan. Selama dalam perjalanan, si ibu mematahkan ranting-ranting kecil. Setelah sampai di tengah hutan, si anak menurunkan ibu ini.

"Bu, kita sudah sampai",kata si anak. Ada perasaan sedih di hati si anak. Entah kenapa dia tega melakukannya.Si ibu , dengan tatapan penuh kasih berkata:"Nak, Ibu sangat mengasihi dan mencintaimu. Sejak kamu kecil, Ibu memberikan semua kasih sayang dan cinta yang ibu miliki dengan tulus. Dan sampai detik ini pun kasih sayang dan cinta itu tidak berkurang.Nak, Ibu tidak ingin kamu nanti pulang tersesat dan mendapat celaka di jalan. Makanya ibu tadi mematahkan ranting-ranting pohon, agar bisa kamu jadikan petunjuk jalan".Demi mendengar kata-kata ibunya tadi, hancurlah hati si anak. Dia peluk ibunya erat-erat sambil menangis. Dia membawa kembali ibunya pulang, dan ,merawatnya dengan baik sampai ibunya meninggal dunia.

Mungkin cerita diatas hanya dongeng. Tapi di jaman sekarang, tak sedikit kita jumpai kejadian yang mirip cerita diatas. Banyak manula yang terabaikan, entah karena anak-anaknya sibuk bisnis dll. Orang tua terpinggirkan, dan hidup kesepian hingga ajal tiba. kadang hanya dimasukkan panti jompo, dan ditengok jkalau ada waktu saja.

Kiranya cerita diatas bisa membuka mata hati kita, untuk bisa mencintai orang tua dan manula. Mereka justru butuh perhatian lebih dari kita, disaat mereka menunggu waktu dipanggil Tuhan yang maha kuasa. Ingatlah perjuangan mereka pada waktu mereka muda, membesarkan kita dengan penuh kasih sayang, membekali kita hingga menjadi seperti sekarang ini.

Written by: Pendi Ari Wibowo
Pendiari | Artikel Islam, Blog Dan Motivasi Updated at: 8/27/2011
Posted by Pendi AW on Sabtu, 27 Agustus 2011 - Rating: 5
Title : Kisah Menyentuh Seorang Ibu Tua...
Description : Ini cerita dari Jepang kuno. Mudah2an bisa diambil hikmahnya... Konon pada jaman dahulu, di Jepang ada semacam kebiasaan untuk membuang or...

Bagikan Ke

Facebook Google+ Twitter

4 Responses to "Kisah Menyentuh Seorang Ibu Tua..."

  1. assyafieq20 Maret 2011 pukul 08.49

    teringat sebuah kata mutiara yang menyatakan kasih anak sepanjang galah kasih ibu sepanjang masa...apalagi dalam agama islam mendudukan posisi seorang ibu ditempat yang tertinggi untuk dihormati...surga berada ditelapak kaki ibu...

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  2. Diari Hati Seorang Pria24 Maret 2011 pukul 13.31

    Salam Bloger!
    Benar sekali....Cerita itu sekarang ini benar2 terjadi diDunia nyata.. yg mana banyak sekali orang2 tua yang terabaikan..sibuk akan urusan bisnis lah, biasa nya bila udh punya keluarga sendiri jadi lupa sama orang tua nya..ironis sekali..

    Salam Bloger......mari Menjalin Silaturahmi Antara sesama Bloger senusantara.. :)

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  3. Annur Shah26 Maret 2011 pukul 09.03

    :97

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  4. Anonim17 Oktober 2011 pukul 13.15

    SAYANGILAH ibu kita sementara mereka masih ada!!!

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Kata Teman

Copyright © 2014 Pendiari | Artikel Islam, Blog Dan Motivasi - All Rights Reserved
Pendi Ari Wibowo - Powered by Blogger